Jangan mengaku suka pedas jika belum mencoba berbagai macam cabai juara berikut ini. Cabai banyak digunakan sebagai bumbu racikan dan bahan penyedap rasa pada makanan. Ada pepatah mengatakan "kecil-kecil cabe rawit". Jangan hanya melihat cabai dari bentuk dan ukurannya, karena dapat menipu Anda. Cabai yang berukuran kecil mungkin dapat membuat Anda bercucuran keringat bahkan kehilangan selera makan karena rasa pedasnya. Rasa pedas tersebut ditimbulkan oleh zat bernama kapsaisin yang ada di dalam cabai. Scoville Heat Unit (SHU) merupakan skala pengukuran yang digunakan untuk mengukur pedasnya suatu cabai.
Berikut adalah kumpulan cabai dari seluruh dunia yang layak dicoba bersama dengan masakan Anda atau juga dapat dimakan bersama dengan gorengan :
1. Red Savina Habanero | 500,000 SHU
Dari tahun 1994 hingga 2006, Red Savina memegang rekor Guinness sebagai cabai terpedas di dunia. Prestasi itu berlangsung cukup lama sebelum varian cabai lainnya beredar dan merebut "title" tersebut dari cabai Red Savina Habanero. Dikembangkan oleh Frank Garcia di Walnut, California cabai ini memiliki bentuk yang lebih besar dan berat dan rasa yang agak lebih pedas dibandingkan cabai Habanero biasa.
2. Bhut Jolokia / Ghost Pepper | 855,000 - 1,041,427 SHU
Apakah cabai Bhut Jolokia / Ghost Pepper adalah cabai terpedas di dunia? Sayang sekali, meskipun cabai ini sangat terkenal di sejumah media, namun cabai ini bukanlah cabai terpedas di dunia. Cabai ini memiliki kadar kapsaisin diatas 1 juta scoville, membuatnya ramai diperbincangkan di youtube atau website lainnya dengan tema "Ghost Peppers challenge". Cabai ini di klaim 400 kali lipat lebih pedas dibandingkan saus tabasco!
3. Naga Viper | 1,382,118 SHU
Teknik penyerbukan silang selama bertahun-tahun dapat menciptakan varian cabai yang sangat pedas. Naga Viper merupakan perkawinan dari cabai Naga Morich, cabai Bhut Jolokia dan Trinidad Scorpion. Sebuah petani dari Inggris, Gerald Fowler berhasil membuat varian cabai yang melegenda. Disebut-sebut rasa pedas cabainya itu mirip dengan karakter orang tuanya.
4. 7 Pot Primo | hingga 1,469,000 SHU
7 Pot Primo dibuat oleh Troy Primeaux, seorang ahli perkebunan. 7 Pot Primo terkenal dengan bentuk ‘ekor’ panjangnya. Cabai ini seperti terlihat jahat, dan banyak petani yang mencoba untuk meniru tampilan ini pada paprika karena ekornya terlihat menakutkan. Penampilannya memang menyeramkan begitu juga dengan pedasnya. Berani mencobanya?
5. Trinidad Moruga Scorpion | 1,200,000 - 2,200,000 SHU
Jangan lupa mencoba cabai ini jika berkunjung ke Trinidad and Tobago di wilayah Moruga. Universitas New Mexico State pada 2012 meneliti bahwa cabai ini merupakan yang terpedas di dunia saat itu, namun tidak untuk saat ini.
6. 7 Pot Douglah | hingga 1,853,936 SHU
Cabai dengan karakteristik berwarna coklat gelap atau ungu gelap ini memiliki permukaan kulit yang terlihat sedikit kasar. Yang unik dari cabai ini adalah ketika kita mengiris permukaan dalamnya terdapat cairan ekstrak kapsaisin yang akan keluar dari bagian dalam cabai ini. Cairan tersebut yang akan membuat lidah Anda terasa terbakar. Bukannya di situ tantangannya?
7. Carolina Reaper | 1,500,000 - 2,200,000 SHU
Cabai jenis ini berasal dari sebuah kota di Amerika bernama Rockhill, South Carolina. Dikembangkan oleh Ed Currie, pemilik perusahaan cabai bernama PuckerButt Pepper Company. Cabai ini merupakan hasil persilangan antara cabai Red Habanero dan cabai Ghost Pepper atau Bhut Jolokia. Perpaduan antara 2 buah cabai tersebut menciptakan kepedasan yang luar biasa hingga masuk ke dalam Guinness World Records sebagai cabai terpedas sedunia akhirat sejat 7 Agustus 2013 silam lalu.
Share this :
0 Komentar
Penulisan markup di komentar